Rabu, 25 Januari 2012

Irene

Irene seorang gadis umur 18 tahun,aku berkenalan dengannya ketika aku di SMP waktu itu aku sempat jalan dengannya dan waktu itu aku dikhianati olehnya,sempat aku berpikir dengan sahabatku kalo aku akan memperkosa dia saat dia pulang sekolah,tapi kukurungkan niatku waktu itu karena aku masih sempat berpikir ke depan.

Pada waktu ketika aku naik ke kelas 3 SMA tiba" adik angkatku yang baru masuk SMA bertanya kepadaku"Apakah aku kenal dengan gadis bernama irene?"aku tidak berpikir itu dia karena mantanku di SMA banyak,akhirnya setelah bertemu kami pun akrab kembali tetapi di dalam pikiranku masih tertanam benih" balas dendam ketika di SMP dulu.Sampai pada akhirnya setan tlah menguasaiku...tanpa berpikir aku merencanakan satu rencana yang tanpa aku pikir" lagi

Keesokan harinya aku bertemu dengannya di kantin sekolah,dan aku mulai merencanakan siasat yang tlah aku buat.Aku bilang dengannya apakah ada waktu setelah pulang sekolah nanti??dan dia menjawab dengan cepat kalo dia ada waktu.Akhirnya aku tunggu dia di gerbang sekolah dan akhirnya kami jalan ke mall dan di mall aku secara tidak sengaja melihat buah dadanya yang lumayan besar itu,aku mulai tak tahan melihatnya berulang kali ketika dia sedang mencari barang" yang dia butuhkan,aku mencoba menahan gejolak laki"ku yang tlah mucul tetapi rasanya aku tak kuat lagi dan aku segera bilang kepada irene kalo aku sakit kepala dan aku ingin istirahat,tidak beberapa lama irene pun tlah selesai berbelanja dan akhirnya mengantarku pulang sampai kerumah,aku persilakan dia masuk ke rumahku yang waktu itu kosong tak ada sapa" aku pun langsung menjalankan siasatku yang sudah di ujung kepala.

aku tidur di kamar nyokap yang waktu itu nda ada di rumah sedang kerja,aku liat irene sedang bingung entah harus apa,aku bilang ke dia kalo aku ingin dikompres agar sakit kepalaku reda.Tidak beberapa lama akhirnya ia datang membawa air dan handuk yang tlah dibasahi oleh air dingin,dia mencoba mengompresku dengan hati" dan tanpa sengaja aku melihat buah dadanya yang ranum itu,aku mulai gelisah dan aku mulai mencoba merayunya

Tidak beberapa lama aku mulai menciuminya dia kaget ketika aku mencium bibirnya aku mulai memeluk tubuhnya pada saat ketika aku mulai memeluk tubuhnya ia segera melepaskan kedua tanganku dari tubuhnya.aku pun segera merayunya kembali dan akhirnya aku cium dia kembali dan mulai memeluknya mencoba untuk menelatangkan dia di tempat tidur,dia mulai gelisah ketika aku mulai nakal menciuminya,aku pun sudah tak tahan lagi aku pun segera membuka apa yang ada di tubuhku dan ia kaget ketika aku melepaskan celanaku dan ia bertanya"APA YANG AKAN KAU LAKKUKAN TERHADAPKU??" aku tak peduli dengan pertanyaannya aku mulai mencoba membuka seragam dia pakai tanpa susah payah akhirnya aku tlah membuka seragam yang ia pakai dan tinggal celana dalam dan bra hitam yang ia kenakan aku menggila menciumi tubuhnya dari bibir sampai ke lehernya dan ia pun mulai berontak ketika tanganku mulai mencoba melepaskan bra dan celana dalam yang ia pakai aku tampar pipinya yang chubby tersebut dan akhirnya ia pun menangis,aku sudah tak peduli aku mulai mencopot bra dan celana dalam yang ia pakai,ketika aku mau melepaskan celana dalamnya dia memohon kepadaku agar jangan aku lakukan.Aku tampar sekali lagi pipinya yang chubby tersebut dan akhirnya ia pasrah.

aku pun terdiam sesaat ketika aku sudah melepaskan semua yang ada di tubuhnya aku berpikir sejenak betapa indah tubuhnya ketika tak pakai selembar kain pun,aku pun mulai menciumi dadanya yang ranum tersebut aku sedot" putingnya yang merah dengan penuh nafsu terkadang sekali kali aku gigit karena aku gemas,setelah 10 menit aku bermain di dadanya aku mulai turun ke perut dan tanganku tetap mencoba merangsang dadanya yang berukuran 34 B tersebut aku sesekali melihat mukanya yang menangis tersebut tetapi terkadang ada tampang wajah menikmati cumbuan cumbuan yang aku berikan kepadanya

dan tak beberapa lama aku pun mulai turun ke bagian vaginanya aku melihat gua kecil yang masih rapat di tutupi oleh rambut rambut yang halus baru muncul di sekitar kemaluannya,aku pun tanpa pikir panjang aku rubah posisiku menjadi posisi 69 ketika itu aku suruh dia menjilati penisku yang sudah menegang dari awal pertama ia ragu ragu ketika aku suruh dan aku bentak dia untuk cepat menghisap penisku tersebut,akhirnya ia pun mulai menghisap penisku yang sudah menegang dari awal,akupun terdiam sesaat ketika penisku tersebut dihisap olehnya begitu nikmat rasanya dan aku mulai menciumi vaginanya tidak beberapa lama dia mulai menggelinjang sesekali berteriak"OUGH.........ARGH.........."akupun meningkatkan seranganku kepada vaginanya yang masih rapat tersebut terkadang aku menyedot klirotisnya dan ia pun makin menjadi dengan tangannya kepalaku dibenamkan di sela sela pahanya dan tak beberapa lama aku merasakan ada yang keluar dari vaginanya ternyata ia orgasme untuk pertama kalinya.

aku yang sudah tak tahan lagi mulai merubah posisiku yang dari 69 ke posisi biasa dan ia membuka lebar pahanya seakan akan ia mempersilakan aku menjebol vaginanya,dan aku mulai meggosokan penisku yang sudah tagang ke permukaan vaginanya ketika itupun ia mengeluh"OOGH........OUGH......."dan dengan penuh nafsu aku mulai mengatur penisku ke arah kemaluannya dan ia memohon kepadaku"JANGAN......JANGAN...KAU MASUKAN CHRIS AKU MASIH PERAWAN JANGANN........"aku yang sudah bernafsu sudah tak dapat mendengar permohonannya lagi aku segera menancapkan penisku kedalam vaginanya"OUGHH........SAKITTTTT.....CHRIST..........SAKITTTTTTTT........"aku diam sesaat merasakan kenikmatan lubang perawan terasa penisku seakan akan ada yang menghisap hisap di dalam vaginanya,aku pun mulai menggenjotnya dengan penuh nafsu"OUGH..YES REN BETAPA NIKMATNYA MEM*KMU YANG MASIH PERAWAN INI REN" aku dengan membabi buta menggenjotnya sampai ia nangis" menahan rasa sakit.Aku sambil menggenjotnya tak lupa aku mencium bibirnya yang kecil dan tipis tersebut

Setelah beberapa lama ia pun mulai menggoyangkan pantatnya dan aku tau bahwa dia mulai merasakan kenikmatan genjotan aku
dan tak beberapa lama ia mempercepat goyangan pantatnya yang berarti dia akan menuju klimaks yang kedua,"OUGH CHRISTTT......SHHHHH....CHRISTTTTTTTTTT......"sambil memeluk tubuhku ia berteriak sampai"telingaku dibuat penging oleh teriakannya.Akupun tak beberapa lama setelah ia orgasme yang kedua kalinya aku merasakan bahwa aku akan menuju klimaks segera aku memeluk tubuhnya yang sekal tersebut dan mempercepat genjotan yang aku berikan dan tak beberapa lama aku menuju orgasmeku yang pertama"OUGH YES........REN........OUGH........."ia pun tak berontak ketika aku keluarkan spermaku di dalam vaginanya,mungkin karena ia telah kehabisan tenaga pada orgasmenya yang kedua.Aku diamkan penisku didalam vaginanya sesaat setelah aku orgasme,ia pun menangis sejadi jadinya minta pertanggung jawabanku setelah memperkosanya yang pertama kali,aku diamkan saja aku pura pura tak mendengar permohonannya itu.Tak beberapa lama kamipun tertidur dalam keadaan bugil tanpa memakai apapun.

Ketika aku sadar dari tidurku aku melihat irene sedang keluar dari kamar mandi yang ada di kamar nyokapku tanpa memakai apapun ketika itupun gejolak laki laki akupun muncul aku tarik ia jatuh ke tempat tidur dan ia memohon jangan aku lakukan lagi karena ia masih merasakan sakit di vaginanya,aku yang sudah tak tahan dengan keindahan tubuhnya segera mencari posisi untuk menancapkan penisku kembali ke dalam vaginanya,ia pun tak diam ia berontak sejadi jadinya bahkan mengumpatku dengan kata kata"ANJING MANUSIA BIADAB KAU CHRIST"aku tak peduli dengan umpatan umpatan yang dia berikan aku angkat kedua belah pahanya aku taruh di bahuku terlihat vaginanya yang masih bengkak menyembul siap untuk aku masukan penisku yang sudah menegang ini."OUGHH......OUGHHHH......CHRISTTTTT.....SAKITTTT...........SAKITTTTTTTTTT......SEKALIIIIIIIIIIII........"teriaknya,aku tak peduli aku genjot dia secepat mungkin karena nafsu akupun lebih cepat mencapai orgasme untuk kali ini,aku peluk dia sehingga penisku yang sudah mau mencapai klimaks ini menancap lebih dalam ke dalam lubang vaginanya tak beberapa lama aku pun mencapai orgasmeku dan dia terlihat tak berdaya karena genjotanku yang cepat membuat dia kehilangan tenaga menahan rasa sakit yang aku berikan tanpa pemanasan dahulu.Setelah orgasmeku aku tak segera mencopot penisku keluar dari vaginanya aku biarkan didalam vaginanya aku mulai membayangkan pikiran pikiran kotor agar membangkitan kembali penisku yang sudah mulai mengecil tersebut akhirnya tak beberapa penisku pun membesar lagi,irene pun merasakannya dan ia minta untuk melepaskan penisku yang mulai membesar tersebut dari vaginanya sebagai gantinya ia mau melakukan apapun yang aku minta asal jangan menggenjotnya lagi,aku tak ambil pusing segera aku menggenjotnya untuk ketiga kalinya tapi kali ini secara pelahan lahan aku tak mau aku yang mencapai klimaks lebih dulu daripada dia,aku cium bibirnya dan tanganku mulai bekerja diatas dadanya yang menggairahkan,aku ciumi putingnya dan aku sedot sedot sehingga putingnya yang merah tersebut mulai kencang aku remas dan aku gigit sesekali karena gemasnya akan putingnya yang sekal tersebut diapun mengeluh"OUGHHH......SAKITTTT....CHRISTTTTT JANGAN KAU GIGIT.......OUGHHHHH........"aku tak peduli,tidak beberapa lama ia pun mulai tampak tak tenang ia goyangkan kepalanya ke kanan ke kiri dan ia pun menggoyang goyangkan pantatnya sehingga membuat penisku yang didalam vaginanya turut mengacak acak vaginanya

Tidak sampai sepuluh menit kemudian ia mencengkram punggungku sambil mengeluh"OUGH......OUGH.....YES......CHRISTT......AAAAKUUU....SSSUDAHHHHH....TTTAKKK...TTAHAN....LAGIIIIII........."aku percepat genjotanku aku peluk tubuhnya yang indah tersebut dan tak beberapa lama aku merasakan ada cairan hangat yang membasahi penisku di dalam vaginanya akupun menebak pasti itu cairan orgasmenya,aku yang menggenjotnya juga tak tahan lagi dalam posisi tersebut aku percepat gerakanku dan tak beberapa lama akupun mencapai orgasmeku yang ketiga kalinya,dan setelah itu aku diamkan biar spermaku habis semua muncrat didalam lubang vaginanya.

Setelah itupun kamipun tertidur pulas aku tertidur di dadanya yang indah tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar